Yang Diucap Mulut Meluap Dari Hati: Belajar Ilmu Sejati #525, Minggu 27 Februari 2022

/ February 27, 2022

Minggu, 27 Februari 2022
Hari Minggu Biasa VIII


Doa Pembuka

Ya Allah, melalui Yesus Kristus, Putra-Mu, Engkau memberi jaminan hidup kepada siapa pun yang mengutamakan terwujudnya Kerajaan-Mu dan kebenarannya. Kami mohon, semoga kehendak-Mu itu menjadi satu-satunya pegangan hidup kami. Dengan pengantaraan Tuhan kami, Yesus Kristus, Putra-Mu, yang hidup dan berkuasa bersama Dikau dalam persatuan Roh Kudus, Allah, sepanjang segala masa. Amin.


Inilah Injil Suci menurut Lukas (6:39-45)

“Yang diucapkan mulut meluap dari hati.”

Sekali peristiwa Yesus menyampaikan perumpamaan ini kepada murid-murid-Nya, “Dapatkah seorang buta menuntun orang buta? Bukankah keduanya akan jatuh ke dalam lubang? Seorang murid tidak melebihi gurunya, tetapi orang yang telah tamat pelajarannya akan menjadi sama dengan gurunya. Mengapakah engkau melihat selumbar dalam mata saudaramu, sedangkan balok dalam matamu sendiri tidak engkau ketahui? Bagaimana mungkin engkau berkata kepada saudaramu, ‘Saudara, biarlah aku mengeluarkan selumbar dalam matamu’, padahal balok yang dalam matamu tidak engkau lihat? Hai orang munafik, keluarkanlah dahulu balok dari matamu, maka engkau akan melihat dengan jelas untuk mengeluarkan selumbar itu dari mata saudaramu. Tidak ada pohon baik yang menghasilkan buah yang tidak baik. Dan juga tidak ada pohon tidak baik yang menghasilkan buah baik. Sebab setiap pohon dikenal dari buahnya. Karena dari semak duri orang tidak memetik buah ara, dan dari duri-duri orang tidak memetik buah anggur. Orang yang baik mengeluarkan barang yang baik dari perbendaharaan hati yang baik. Tetapi orang jahat mengeluarkan barang yang jahat dari perbendaharaan hati-Nya yang jahat. Sebab yang diucapkan mulut meluap dari hati.”

“Ya Yesus, jadikanlah hati kami seperti hatiMu”

Share this Post